Thanks for wacthing my blog :)

19/03/12

Alat pernapasan manusia


A. Sistem Pernapasan pada Manusia
Sistem pernapasan atau sistem respirasi adalah sistem organ yang digunakan untuk pertukaran gas. Pada hewan berkaki empat, sistem pernapasan umumnya termasuk saluran yang digunakan untuk membawa udara ke dalam paru - paru di mana terjadi pertukaran gas. Diafragma menarik udara masuk dan juga mengeluarkannya. Berbagai variasi sistem pernapasan ditemukan pada berbagai jenis makhluk hidup. Bahkanpohon pun memiliki sistem pernapasan.

                1. Pernapasan dada
Pernapasan dada adalah pernapasan yang melibatkan otot antartulang rusuk. Mekanismenya dapat dibedakan sebagai berikut.
          1. Fase inspirasi. Fase ini berupa berkontraksinya otot antartulang rusuk sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan dalam rongga dada menjadi lebih kecil daripada tekanan di luar sehingga udara luar yang kaya oksigen masuk.
          2. Fase ekspirasi. Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya otot antara tulang rusuk ke posisi semula yang dikuti oleh turunnya tulang rusuk sehingga rongga dada menjadi kecil. Sebagai akibatnya, tekanan di dalam rongga dada menjadi lebih besar daripada tekanan luar, sehingga udara dalam rongga dada yang kaya karbon dioksida keluar.

                2. Pernapasan perut
Pernapasan perut adalah pernapasan yang melibatkan otot diafragma. Mekanismenya dapat dibedakan sebagai berikut.
          1. Fase inspirasi. Fase ini berupa berkontraksinya otot diafragma sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan dalam rongga dada menjadi lebih kecil daripada tekanan di luar sehingga udara luar yang kaya oksigen masuk.
          2. Fase ekspirasi. Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya otot diaframa ke posisi semula yang dikuti oleh turunnya tulang rusuk sehingga rongga dada menjadi kecil. Sebagai akibatnya, tekanan di dalam rongga dada menjadi lebih besar daripada tekanan luar, sehingga udara dalam rongga dada yang kaya karbon dioksida keluar.

B. Organ Sistem Pernapasan

          1. Hidung
Secara anatomi, hidung adalah penonjolan pada vertebrata yang mengandung nostril, yang menyaring udara untuk pernapasan. Hidung sebagai suatu istilah, dapat juga digunakan untuk menunjukkan ujung sesuatu, seperti hidung pada pesawat terbang.

         a. Hidung Manusia
Hidung adalah bagian yang paling menonjol di wajah, yang berfungsi menghirup udara pernapasan, menyaring udara, menghangatkan udara pernapasan, juga berperan dalam resonansi suara.
Hidung merupakan alat indera manusia yang menanggapi rangsang berupa bau atau zat kimia yang berupa gas. Di dalam rongga hidung terdapat serabut saraf pembau yang dilengkapi dengan sel - sel pembau. Setiap sel pembau mempunyai rambut - rambut halus (silia olfaktori) di ujungnya dan diliputi oleh selaput lendir yang berfungsi sebagai pelembab rongga hidung.

         b. Proses Mencium Sesuatu
Pada saat kita bernapas, zat kimia yang berupa gas ikut masuk ke dalam hidung kita. Zat kimia yang merupakan sumber bau akan dilarutkan pada selaput lendir, kemudian akan merangsang rambut - rambut halus pada sel pembau. Sel pembau akan meneruskan rangsang ini ke otak dan akan diolah sehingga kita bisa mengetahui jenis bau dari zat kimia tersebut.

        c. Penyakit pada hidung
Gangguan pada hidung biasanya disebabkan oleh radang atau sakit pilek yang menghasilkan lendir atau ingus sehingga menghalangi bau mencapai ujung saraf pembau. Gangguan lain juga bisa disebabkan oleh adanya kotoran pada hidung dan bulu hidung yang terlalu banyak. Kita harus selalu membersihkan hidung dari kotoran dan merapikan bulu-bulunya supaya penciuman kita tidak terganggu.

         2. Faring

Faring, dari bahasa Yunani, pharynx, adalah tenggorok atau kerongkongan. Istilah ini terutama dipakai dalam kalangan ilmu kedokteran. Faring digunakan sebagai saluran alat pernapasan. Pada manusia faring juga digunakan sebagai alat artikulasi bunyi. Pada Faring juga terdapat organ seksual sekunder pada pria atau lebih dikenal sebagai jakun.

        a. Faringalisasi

Faringalisasi adalah sebuah istilah fonologi. Fenomena ini ialah artikulasi kedua bunyi vokal atau konsonan yang diikuti oleh penyempitan dalam faring atau hulu kerongkongan. Contoh yang paling terkenal adalah faringalisasi dalam bahasa Arab yang dikenal sebagai konsonan emfatis. Konsonan ini dalam bahasa Arab mencakup fonem yang dilambangkan dengan huruf - huruf: ع, ظ, ط, ض, dan ص.

        b. Faringitis
Faringitis (bahasa Latin: pharyngitis), adalah suatu penyakit peradangan yang menyerang tenggorok atau hulu kerongkongan (pharynx). Kadang juga disebut sebagai radang tenggorok.
Radang ini bisa disebabkan oleh virus atau kuman, disebabkan daya tahan yang lemah. Pengobatan dengan antibiotika hanya efektif apabila karena terkena kuman. Kadangkala makan makanan yang sehat dengan buah - buahan yang banyak, disertai dengan vitamin bisa menolong.
Gejala radang tenggorokan seringkali merupakan pratanda penyakit flu atau pilek. Terdapat dua jenis radang tenggorok yaitu akut dan kronis:
Faringitis akut, radang tenggorok yang masih baru, dengan gejala nyeri tenggorok dan kadang disertai demam dan batuk.
Faringitis kronis, radang tenggorok yang sudah berlangsung dalam waktu yang lama, biasanya tidak disertai nyeri menelan, cuma terasa ada sesuatu yang mengganjal di tenggorok.

        3. Laring
Laring, atau kotak suara (voicebox), adalah organ pada leher mamalia yang melindungi trakea dan terlibat dalam produksi suara. Laring mengandung pita suara (vocal cord) dan berada pada daerah di mana rongga atas terpisah menjadi trakea dan esofagus. Struktur laring umumnya terdiri dari tulang rawanyang diikat oleh ligamen dan otot. Peradangan atau infeksi pada laring disebut laringitis

        4. Trakea
Trakea adalah tuba yang memiliki diameter sekitar 20 - 25 mm dan panjang sekitar 10 - 16 cm. Trakea terletak dari laring dan terbifurkasi menjadibronkus utama pada mamalia, dan dari faring ke syring pada burung, yang merupakan jalan masuk udara menuju paru-paru.

        5. Paru-paru
Paru-paru adalah organ pada sistem pernapasan (respirasi) dan berhubungan dengan sistem peredaran darah (sirkulasi) vertebrata yang bernapas dengan udara. Fungsinya adalah menukar oksigen dari udara dengan karbon dioksida dari darah. Prosesnya disebut "pernapasan eksternal" atau bernapas. Paru - paru juga mempunyai fungsi nonrespirasi. Istilah kedokteran yang berhubungan dengan paru-paru sering mulai di pulmo-, dari kataLatin pulmones untuk paru-paru.

Alat pernapasan hewan


A. Sistem Pernapasan pada Hewan

Alat respirasi adalah alat atau bagian tubuh tempat oksigen dapat berdifusi masuk dan sebaliknya karbondioksida dapat berdifusi keluar.Alat respirasi pada hewan bervariasi antara hewan yang satu dengan hewan yang lain, ada yang berupa paru-paru, insang, kulit, trakea, dan paruparu buku, bahkan ada beberapa organisme yang belum mempunyai alat khusus sehingga oksigen berdifusi langsung dari lingkungan ke dalam tubuh, contohnya pada hewan bersel satu, porifera, dan coelenterata. Pada ketiga hewan ini oksigen berdifusi dari lingkungan melalui rongga tubuh.

          Berbagai macam alat respirasi pada hewan,yaitu :

          1. Alat Respirasi pada Serangga

Corong hawa (trakea) adalah alat pernapasan yang dimiliki oleh serangga dan arthropoda lainnya. Pembuluh trakea bermuara pada lubang kecil yang ada di kerangka luar (eksoskeleton) yang disebut spirakel. Spirakel berbentuk pembuluh silindris yang berlapis zat kitin, dan terletak berpasangan pada
setiap segmen tubuh. Spirakel
menmpunyai katup yang dikontrol oleh otot sehingga membuka dan menutupnya spirakel terjadi secara teratur. Pada umumnya spirakel terbuka selama serangga terbang, dan tertutup saat serangga beristirahat.

Oksigen dari luar masuk lewat spirakel. Kemudian udara dari spirakel menujupembuluh-pembuluh trakea dan selanjutnya pembuluh trakea bercabang lagi menjadi cabang halus yang disebut trakeolus sehingga dapat mencapai seluruh jaringan dan alat tubuh bagian dalam. Trakeolus tidak berlapis kitin, berisi cairan, dan dibentuk oleh sel yang disebut trakeoblas. Pertukaran gas terjadi antara trakeolus dengan sel-sel tubuh. Trakeolus ini mempunyai fungsi yang sama dengan kapiler pada sistem pengangkutan (transportasi) pada vertebrata.
Mekanisme pernapasan pada serangga, misalnya belalang, adalah sebagai berikut :
Jika otot perut belalang berkontraksi maka trakea mexrupih sehingga udara kaya karbondioksida keluar. Sebaliknya, jika otot perut belalang berelaksasi maka trakea kembali pada volume semula sehingga tekanan udara menjadi lebih kecil dibandingkan tekanan di luar sebagai akibatnya udara di luar yang kaya oksigen masuk ke trakea.
Sistem trakea berfungsi mengangkut oksigen dan mengedarkannya ke seluruh tubuh, dan sebaliknya mengangkut karbondioksida basil respirasi untuk dikeluarkan dari tubuh. Dengan demikian, darah pada serangga hanya berfungsi mengangkut sari makanan dan bukan untuk mengangkut gas pernapasan.
Di bagian ujung trakeolus terdapat cairan sehingga udara mudah berdifusi kejaringan. Pada serangga air seperti jentik nyamuk udara diperoleh dengan menjulurkan tabung pernapasan ke perxnukaan air untuk mengambil udara.
Serangga air tertentu mempunyai gelembung udara sehingga dapat menyelam di air dalam waktu lama. Misalnya, kepik Notonecta sp.mempunyai gelembung udara di organ yang menyerupai rambut pada permukaan ventral. Selama menyelam, oksigen dalam gelembung dipindahkan melalui sistem trakea ke sel - sel pernapasan.
Selain itu, ada pula serangga yang mempunyai insang trakea yang berfungsi menyerap udara dari air, atau pengambilan udara melalui cabang - cabang halus serupa insang. Selanjutnya dari cabang halus ini oksigen diedarkan melalui pembuluh trakea.

             2. Alat Pernapasan pada Kalajengking dan Laba-laba
Kalajengking dan laba-laba besar (Arachnida) yang hidup di darat memiliki alat pernapasan berupa paru-paru buku, sedangkan jika hidup di air bernapas dengan insang buku. Paru - paru buku memiliki gulungan yang berasal dari invaginasi perut. Masing - masing paru - paru buku ini memiliki lembaran - lembaran tipis (lamela) yang tersusun berjajar. Paru - paru buku ini juga memiliki spirakel tempat masuknya oksigen dari luar. Keluar masuknya udara disebabkan oleh gerakan otot yang terjadi secara teratur. Baik insang buku maupun paru - paru buku keduanya mempunyai fungsi yang sama seperti fungsi paru-paru pada vertebrata.

             3. Alat Pernapasan pada Ikan
Insang dimiliki oleh jenis ikan (pisces). Insang berbentuk lembaran - lembaran tipis berwarna merah muda dan selalu lembap. Bagian terluar dare insang berhubungan dengan air, sedangkan bagian dalam berhubungan erat dengan kapiler - kapiler darah. Tiap lembaran insang terdiri dare sepasang filamen,dan tiap filamen mengandung banyak lapisan tipis (lamela). Pada filamen terdapat pembuluh darah yang memiliki banyak kapiler sehingga memungkinkan oksigen berdifusi masuk dan karbondioksida berdifusi keluar. Insang pada ikan bertulang sejati ditutupi oleh tutup insang yang disebut operkulum,sedangkan insang pada ikan bertulang rawan tidak ditutupi oleh operkulum.
Insang tidak saja berfungsi sebagai alat pernapasan tetapi dapat pula berfungsi sebagai alat ekskresi garam - garam, penyaring makanan, alat pertukaran ion, dan osmoregulator. Beberapa jenis ikan mempunyai labirinyang merupakan perluasan ke atas dari insang dan membentuk lipatan - lipatan sehingga merupakan rongga - rongga tidak teratur. Labirin ini berfungsi menyimpan cadangan oksigen sehingga ikan tahan pada kondisi yang kekurangan oksigen. Contoh ikan yang mempunyai labirin adalah: ikan gabus dan ikan lele. Untuk menyimpan cadangan oksigen, selain dengan labirin, ikan mempunyai gelembung renang yang terletak di dekat punggung.
Mekanisme pernapasan pada ikan melalui 2 tahap, yakni inspirasi dan ekspirasi. Pada fase inspirasi, oksigen dari air masuk ke dalam insang kemudian oksigen diikat oleh kapiler darah untuk dibawa ke jaringan-jaringan yang membutuhkan. Sebaliknya pada fase ekspirasi, karbondioksida yang dibawa oleh darah dari jaringan akan bermuara ke insang dan dari insang diekskresikan keluar tubuh. Selain dimiliki oleh ikan, insang juga dimiliki oleh katak pada fase berudu, yaitu insang luar. Hewan yang memiliki insang luar sepanjang hidupnya adalah salamander.

            4. Alat Pernapasan pada Katak
Pada katak, oksigen berdifusi lewat selaput rongga mulut, kulit, dan paru-paru. Kecuali pada fase berudu bernapas dengan insang karena hidupnya di air. Selaput rongga mulut dapat berfungsi sebagai alat pernapasan karma tipis dan banyak terdapat kapiler yang bermuara di tempat itu.
Pada saat terjadi gerakan rongga mulut dan faring, Iubang hidung terbuka dan glotis tertutup sehingga udara berada di rongga mulut dan berdifusi masuk melalui selaput rongga mulut yang tipis. Selain bernapas dengan selaput rongga mulut, katak bernapas pula dengan kulit, ini dimungkinkan karma kulitnya selalu dalam keadaan basah dan mengandung banyak kapiler sehingga gas pernapasan mudah berdifusi.                                           Okisigen yang masuk lewat kulit akan melewati vena kulit (vena kutanea) kemudian dibawa ke jantung untuk diedarkan ke seluruh tubuh. Sebaliknya karbon dioksida dari jaringan akan di bawa ke jantung, dari jantung dipompa ke kulit dan paru-paru lewat arteri kulit pare-paru (arteri pulmo kutanea). Dengan demikian pertukaran oksigen dan karbon dioksida dapat terjadi di kulit.

             5. Alat Pernapasan pada Reptilia
Paru - paru reptilia berada dalam rongga dada dan dilindungi oleh tulang rusuk. Paru - paru reptilia lebih sederhana, hanya dengan beberapa lipatan dinding yang berfungsi memperbesar permukaan pertukaran gas. Pada reptilia pertukaran gas tidak efektif.
Pada kadal, kura - kura, dan buaya paru - paru lebih kompleks, dengan beberapa belahanbelahan yang membuat paru-parunya bertekstur seperti spon. Paru - paru pada beberapa jenis kadal misalnya bunglon Afrika mempunyai pundi - pundi hawa cadangan yang memungkinkan hewan tersebut melayang di udara.

              6. Alat Pernapasan pada Burung
Pada burung, tempat berdifusinya gas pernapasan hanya terjadi di paru-paru. Paru -paru burung berjumlah sepasang dan terletak dalam rongga dada yang dilindungi oleh tulang rusuk.
Jalur pernapasan pada burung berawal di lubang hidung. Pada tempat ini, udara masuk kemudian diteruskan pada celah tekak yang terdapat pada dasar faring yang menghubungkan trakea. Trakeanya panjang berupa pipa bertulang rawan yang berbentuk cincin, dan bagian akhir trakea bercabang menjadi dua bagian, yaitu bronkus kanan dan bronkus kiri. Dalam bronkus pada pangkal trakea terdapat sirink yang pada bagian dalamnya terdapat lipatan-lipatan berupa selaput yang dapat bergetar. Bergetarnya selaput itu menimbulkan suara. Bronkus bercabang lagi menjadi mesobronkus yangmerupakan bronkus sekunder dan dapat dibedakan menjadi ventrobronkus (di bagian ventral) dan dorsobronkus ( di bagian dorsal). Ventrobronkus dihubungkan dengan dorsobronkus, oleh banyak parabronkus (100 atau lebih).
Parabronkus berupa tabung tabung kecil. Di parabronkus bermuara banyak kapiler sehingga memungkinkan udara berdifusi. Selain paru - paru, burung memiliki 8 atau 9 perluasan paru-paru atau pundi - pundi hawa (sakus pneumatikus) yang menyebar sampai ke perut, leher, dan sayap. Pundi - pundi hawa berhubungan dengan paru - paru dan berselaput tipis. Di pundi - pundi hawa tidak terjadi difusi gas pernapasan; pundi - pundi hawa hanya berfungsi sebagai penyimpan cadangan oksigen dan meringankan tubuh. Karena adanya pundi - pundi hawa maka pernapasan pada burung menjadi efisien. Pundi - pundi hawa terdapat di pangkal leher (servikal), ruang dada bagian depan (toraks anterior), antara tulang selangka (korakoid),ruang dada bagian belakang (toraks posterior), dan di rongga perut (kantong udara abdominal).
Masuknya udara yang kaya oksigen ke paru - paru (inspirasi) disebabkan adanya kontraksi otot antartulang rusuk (interkostal) sehingga tulang rusuk bergerak keluar dan tulang dada bergerak ke bawah. Atau dengan kata lain, burung mengisap udara dengan cara memperbesar rongga dadanya sehingga tekanan udara di dalam rongga dada menjadi kecil yang mengakibatkan masuknya udara luar. Udara luar yang masuk sebagian kecil tinggal di paru - paru dan sebagian besar akan diteruskan ke pundi - pundi hawa sebagai cadangan udara.
Udara pada pundi - pundi hawa dimanfaatkan hanya pada saat udara oksigen di paruparu berkurang, yakni saat burung sedang mengepakkan sayapnya. Saat sayap mengepak atau diangkat ke atas maka kantung hawa di tulang korakoid terjepit sehingga oksigen pada tempat itu masuk ke paru - paru. Sebaliknya, ekspirasi terjadi apabila otot interkostal relaksasi maka tulang rusuk dan tulang dada kembali ke posisi semula, sehingga rongga dada mengecil dan tekanan menjadi lebih besar dari tekanan di udara luar akibatnya udara dari paru - paru yang kaya karbon dioksida keluar. Bersamaan dengan mengecilnya rongga dada, udara dari kantung hawa masuk ke paru - paru dan terjadi pelepasan oksigen dalam pembuluh kapiler di paru - paru. Jadi, pelepasan oksigen di paru-paru dapat terjadi pada saat ekspirasi maupun inspirasi.
Burung mengisap udara Þ udara mengalir lewat bronkus ke pundi - pundi hawa bagian belakang Þ bersamaan dengan itu udara yang sudah ada di paru - paru mengalir ke pundi - pundi hawa Þ udara di pundi - pundi belakang mengalir ke paru - paru Þ udara menuju pundipundi hawa depan.
Kecepatan respirasi pada berbagai hewan berbeda bergantung dari berbagai hal, antara lain, aktifitas, kesehatan, dan bobot tubuh.

Alat penapasan tumbuhan


A. Sistem Pernapasan pada Tumbuhan

Bernapas meliputi dua tahap, yaitu pertukaran gas dan respirasi sel. Pertukaran gas adalah proses pengambilan oksigen dan pengeluaran karbon dioksida melalui alat pernapasan tumbuhan. Respirasi sel adalah penguraian senyawa kompleks menjadi senyawa lebih sederhana dengan membebaskan energi. Mitokondria adalah tempat di mana fungsi respirasi pada makhluk hidup berlangsung. Senyawa kompleksnya dapat berupa karbohidrat, lemak, dan protein. Energi yang didapatkan dari proses respirasi digunakan untuk aktifitas metabolisme tubuh tumbuhan. Berdasarkan ada tidaknya oksigen, ada dua macam respirasi, yaitu respirasi aerob dan anaerob. Respirasi aerob adalah respirasi yang memerlukan oksigen, sedangkan rspirasi anaerob adalah respirasi yang tidak memerlukan oksigen.


B. Alat Respirasi tumbuhan
Seperti dijelaskan sebelumnya, proses respirasi diawali dengan proses pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida melalui alat pernapasan. Alat pernapasan tumbuhan letaknya tersebar. Tumbuhan dapat melakukan pertukaran gas melalui stomata, lenti sel, dan rambut akar. Pada tumbuhan tertentu, pernapasan melalui alat khusus, misalnya akar napas pada tumbuhan bakau maupun beringin. Berikut ini akan dijelaskan alat-alat pernapasan tumbuhan.

        1. Stomata

Stomata atau mulut daun terdiri atas celah atau lubang yang dikelilingi oleh dua sel penjaga dan terletak di daun. Stomata berfungsi sebagai tempat pertukaran gas pada tumbuhan, sedangkan sel penjaga berfungsi untuk mengatur, membuka dan menutupnya stomata.
Stomata tumbuhan pada umumnya membuka pada saat matahari terbit dan menutup saat hari gelap. Membuka dan menutupnya stomata dipengaruhi oleh kandungan air dan ion kalium di dalam sel penjaga. Ketika sel penjaga memiliki banyak ion kalium, air dari sel tetangga akan masuk ke dalam sel penjaga secara osmosis. Akibatnya, dinding sel penjaga yang berhadapan dengan celah stomata akan tertarik ke belakang, sehingga stomata menjadi terbuka. Sebaliknya, ketika ion kalium keluar dari sel penjaga, air dari sel penjaga akan berpindah secara osmosis ke sel tetangga. Akibatnya, sel tetangga mengembang dan mendorong sel penjaga ke arah celah sehingga stomata menutup.

        2. Lentisel

Pada tumbuhan dikotil, selain kambium intervasikuler yang membentuk xilem dan floem sekunder ada juga kambium gabus yang menghasilkan parenkima gabus dan lapisan gabus. Lapisan gabus akan menggantikan epidermis. Lapisan gabus terdiri atas sel – sel mati dan membantu melindungi batang. Kambium gabus, parenkima gabus, dan lapisan gabus akan mengelupas dan lepas sebagai bagian kulit. Akibatnya, timbul lubang - lubang di batang yang disebut lentisel. Lentisel memungkinkan sel - sel tetap hidup di dalam batang melalui pertukaran gas dengan udara luar.

        3. Rambut Akar

Selain untuk menghisap air dan garam - garam mineral, rambut akar berfungsi sebagai alat pernapasan. Sel-sel rambut akar akan mengambil oksigen pada pori - pori tanah.

        4. Alat Pernapasan Khusus

Kemampuan tumbuhan beradaptasi terhadap lingkungan menghasilkan alat pernapasan khusus. Tumbuhan bakau yang hidup di lingkungan air laut mempunyai akar yang tumbuh ke atas permukaan tanah untuk memperoleh oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Akar tersebut disebut akar napas.
Pohon beringin dan anggrek mempunyai akar gantung untuk bernapas. Akar tersebut tumbuh dari batang dan menggantung kearah tanah. Pada saat masih menggantung, akar ini menyerap uap air dan gas dari udara. Akan tetapi setelah masuk ke tanah, akar tersebut berfungsi menyerap air dan garam mineral. Tumbuhan yang hidup di air seperti enceng gondok dan kangkung, batangnya mempunyai rongga - rongga udara yang besar berfungsi untuk menyalurkan oksigen.

        a. Pertukaran Gas
Pertukaran gas antara tumbuhan dan lingkungannya merupakan bagian yang penting dalam respirasi. Pertukaran gas secara keseluruhan berlangsung secara difusi. Difusi merupakan perpindahan zat dari larutan pekat ke larutan encer. Oksigen akan masuk ke dalam sel tumbuhan secara difusi melalui ruang antar sel, dinding sel, membran sel, dan akhirnya masuk ke dalam sel. Begitu juga dengan karbondioksida, yang akan berdifusi ke luar sel dan masuk ke ruang antar sel. Transpor oksigen dan karbon dioksida antara ruang antar sel dengan lingkungan luar juga berlangsung secara difusi.


        b. Proses Respirasi
Respirasi merupakan proses penguraian senyawa organik menjadi air dan karbondioksida untuk memperoleh energi dengan bantuan oksigen. Senyawa organik merupakan bahan bakar respirasi untuk menghasilkan ATP, sedangkan produk limbah respirasi seperti karbon dioksida dan air, merupakan bahan yang digunakan kloroplas sebagai bahan mentah untuk fotosintesis. Energi (ATP) yang diperoleh dari proses respirasi, akan digunakan untuk aktifitas metabolisme tubuh tumbuhan. Proses keseluruhan dapat dirangkum sebagai berikut:
Senyawa organik + oksigen –> karbon dioksida + air + energi
Glukosa, lemak, dan protein dapat diproses dan digunakan sebagai bahan respirasi. Jika glukosa (C6H12O6) yang digunakan sebagai bahan respirasi maka reaksinya dapat ditulis sebagai berikut:

Laju respirasi dapat dipengaruhi beberapa faktor antara lain :
        1. Ketersediaan substrat
Karbohidrat merupakan substrat respirasi utama yang terdapat dalam sel tumbuhan tinggi. Tumbuhan dengan kandungan substrat yang rendah akan melakukan respirasi dengan laju yang rendah pula. Demikian sebliknya bila substrat yang tersedia cukup banyak maka laju respirasi akan meningkat.
        2. Ketersediaan oksigen
Ketersediaan oksigen akan mempengaruhi laju respirasi, namun besarnya pengaruh tersebut berbeda bagi masing - masing spesies dan bahkan berbeda antara organ pada tumbuhan yang sama.
        3. Suhu
Semakin tinggi suhu, semakin tinggi laju respirasi. Laju reaksi respirasi akan meningkat untuk setiap kenaikan suhu sebesar 10oC, namun hal ini tergantung pada masing - masing spesies.
        4. Tipe dan umur tumbuhan
Masing - masing spesies tumbuhan memiliki perbedaan metabolisme, dengan demikian kebutuhan tumbuhan untuk berespirasi akan berbeda pada masing - masing spesies. Tumbuhan muda menunjukkan laju respirasi yang lebih tinggi dibanding tumbuhan yang tua. Demikian pula pada organ tumbuhan yang sedang dalam masa pertumbuhan.

Bangun datar dan bagun ruang


A. Bangun Datar
Bangun datar merupakan sebutan untuk bangun - bangun dua dimensi. Jenis bangun datar bermacam - macam, antara lain persegi, persegi panjang, segitiga, jajar genjang, trapesium, layang-layang, belah ketupat, dan lingkaran.
Macam - macam Bangun Datar
Persegi Panjang, yaitu bangun datar yang mempunyai sisi berhadapan yang sama panjang, dan memiliki    tempat buah titik sudut siku-siku.
Luas = p x l
Keliling = 2 x (p + l)
Persegi, yaitu persegi panjang yang semua sisinya sama panjang.
Luas = s x s
Keliling = 4 x s
Segitiga, yaitu bangun datar yang terbentuk oleh tiga buah titik yang tidak segaris
Luas = ½ x a x t
Panjang sisi miring segitiga siku – siku  di cari dengan rumus Phytagoras
Jajar Genjang, yaitu segi empat yang sisinya sepasang-sepasang sama panjang dan sejajar.
Luas = a x t
Trapesium, yaitu segi empat yang memiliki tepat sepasang sisi yang sejajar.
Luas = ½ x (s1 + s2) x t
Layang-layang, yaitu segi empat yang salah satu diagonalnya memotong tegak lurus sumbu diagonal lainnya. Layang –layang terdiri atas 2 diagonal.
Luas = ½ x diagonal (d) 1 x diagonal (d) 2
Belah Ketupat, yaitu segi empat yang semua sisinya sama panjang dan kedua diagonalnya saling berpotongan tegak lurus.
Luas = ½ x diagonal (d) 1 x diagonal (d) 2
Lingkaran, yaitu bangun datar yang terbentuk dari himpunan semua titik persekitaran yang mengelilingi suatu titik asal dengan jarak yang sama. jarak tersebut biasanya dinamakan r, atau radius, atau jari-jari.
Luas = π (pi) x jari-jari (r)

B. Bangun Ruang
Bangun ruang adalah bangun matematika yang mempunyai isi ataupun volume. Macam – macam bangun ruang adalah balok, kubus, prisma, limas, kerucut, tabung, dan bola. Bagian - bagian bangun ruang :
Sisi              :  bidang pada bangun ruang yang membatasi antara bangun ruang dengan ruangan di sekitarnya.
Rusuk         :  pertemuan dua sisi yang berupa ruas garis pada bangun ruang.
Titik sudut : titik hasil pertemuan rusuk yang berjumlah tiga atau lebih.
Macam – macam Bangun Ruang
Kubus
Luas = 6 x s2
Keliling = 12 x s
Volume = s3

Balok
Luas = 2 (pl + pt + lt)
Keliling = 4 (p + l + t)
Volume = p x l x t

Limas Segiempat
Luas = La + 4 (½ x a x t)
Volume = 1/3 x La x t

Prisma
Luas = 2 (la + ta + ka)
Volume = p x l x t

Tabung
Luas = 2L lingkaran + L selimut
         = 2 πr2 + 2 πrt
         = 2 πr (r+t)
Volume = La x t / πr2t

Kerucut
Luas = La x L selimut
         = πr2 + πrs
         = πr (r+s)
Volume = 1/3 πr2t
Garis pelukis = r2 + t2

Bola
Luas = 4 πr2
Luas bola padat = 4 πr2 + πr2
Volume = 4/3 πr3

Limas Segitiga
Luas = a + (n x t)
Volume = 1/3 x {½ x P x L } x T


Evolusi Manusia


A. Evolusi manusia
Evolusi manusia atau Anthropogenesis, merupakan bagian dari evolusi biologi yang mengenai munculnya homo sapiens. Ini merupakan subyek yang luas penyelidikan ilmiah yang berusaha memahami dan menjelaskan bagaimana perubahan ini terjadi. Studi dari evolusi manusia meliputi berbagai ilmu pengetahuan, terutama fisik antropologi, linguistik dan genetika.
Beberapa typological spesies Homo telah berkembang. Termasuk Homo erectus yang menghuni Asia dan Homo neanderthalensis yang menghuni Eropa. Archaic Homo sapiens berevolusi antara 400.000 dan 250.000 tahun yang lalu.

B. Daftar spesies
        1. Sahelanthropus tchadensis
Sahelanthropus tchadensis adalah fosil kera yang hidup sekitar 7 juta tahun yang lalu. Spesies ini kadang - kadang diklaim sebagai nenek moyang tertua genus Homo (manusia) yang pernah diketahui.

        2. Orrorin tugenensis
Orrorin tugenensis dianggap sebagai nenek moyang hominin tertua kedua yang pernah diketahui dan kemungkinan berhubungan dengan manusiamodern. Namanya berasal dari penemunya yang menemukan fosil Orrorin di Bukit Tugen, Kenya. Fosil spesies ini berusia 6.1 hingga 5.8 juta tahun yang lalu.

        3. Ardipithecus
Ardipithecus adalah genus hominin yang hidup sekitar 4.4 juta tahun yang lalu selama zaman Pliosen. Dua spesies pada genus ini telah dideskripsikan, yaitu Ardipithecus ramidus dan Ardipithecus kadabba.

        4. Australopithecus
Genus Australopithecus adalah genus hominid yang telah punah, membentuk gracile australopiths, dan sebelumnya termasuk dalam saudara dekat mereka yang lebih besar, robust australopiths (yang kini memiliki genus sendiri). Genus Australopithecus berhubungan dekat dengan genus manusia, Homo, dan mungkin merupakan nenek moyang dari Homo.
        a. Australopithecus anamensis
Australopithecus anamensis adalah spesies dari Australopithecus. Fosil pertama spesies ini, meskipun tidak dikenali pada saat itu, adalah satu tulang lengan yang ditemukan di wilayah Kanapoi di Danau Turkana timur oleh tim penelitian Universitas Harvard tahun 1965.
        b. Australopithecus afarensis
Australopithecus afarensis ("Lucy") adalah seekor hominid punah yang hidup sekitar 3,9 dan 2,9 juta tahun yang lalu. Tak jauh berbeda denganAustralopithecus africanus, A. afarensis memiliki tubuh yang ramping. Para ilmuwan mempercayai bahwa A. afarensis adalah nenek moyang dari Homo, yang juga berarti nenek moyang dari manusia modern, Homo sapiens.
Sampai saat ini, fosil  - fosil Australopithecus afarensis hanya ditemukan di wilayah Timur Afrika. Wilayah yang paling terkenal sebagai tempat penemuan fosil ini adalah Hadar, Ethiopia. Di sanalah fosil "Lucy", seekor A. afarensis betina, ditemukan. Tempat lain di mana fosil A. afarensis ditemukan adalah di Omo, Maka, Fejej, dan Belohdelie di Ethiopia, dan Koobi Fora dan Lothagam di Kenya.
        c. Australopithecus bahrelghazali
Australopithecus bahrelghazali adalah fosil hominin yang pertama kali ditemukan pada tahun 1993 oleh paleontolog Michel Brunet di lembah Bahr el Ghazal dekat Koro Toro, Chad. Spesies ini diduga hidup 3.6 juta tahun yang lalu.
        d. Australopithecus africanus
Australopithecus africanus spesies hominid awal, yang hidup sekitar 2-3 juta tahun yang lalu pada era Pliosen. Sisa fosil menunjukan A. africanuslebih mirip manusia modern daripada Australopithecus afarensis. A. africanus ditemukan di empat situs di Afrika Selatan - Taung (1924), Sterkfontein (1935), Makapansgat (1948) dan Gladysvale (1992).
        e. Australopithecus garhi
Australopithecus garhi adalah spesies gracile australopithecine yang fosilnya ditemukan pada tahun 1996 oleh tim penelitian yang dipimpin oleh paleontologEthiopia Berhane Asfaw dan Tim White, seorang paleontolog Amerika.]

        5. Paranthropus
Robust australopithecines, anggota genus hominin Paranthropus yang telah punah, adalah hominin bipedal yang merupakan keturunan dari hominin gracile australopithecine (Australopithecus).
        a. Paranthropus aethiopicus
Paranthropus aethiopicus adalah spesies hominid yang telah punah. Spesies ini pertama kali ditemukan pada tahun 1985 di Turkana Barat, Kenya. Fosil tersebut adalah KNM WT 17000 dan berusia hingga 2.5 juta tahun yang lalu.
        b. Paranthropus robustus
Paranthropus robustus adalah spesies hominin. Fosilnya pertama kali ditemukan di Afrika bagian Selatan tahun 1938 oleh Robert Broom. Spesies ini masuk kedalam genus Paranthropus.
        c. Paranthropus boisei
Paranthropus boisei (awalnya disebut Zinjanthropus boisei dan lalu Australopithecus boisei) adalah hominin awal dan dideskripsikan sebagai spesies Paranthropus terbesar. Spesies ini hidup sekitar 2.6 hingga 1.2 juta tahun yang lalu selama Pliosen dan Pleistosen di Afrika Timur.

        6. Kenyanthropus platyops
Kenyanthropus platyops adalah spesies hominin berusia 3.5 hingga 3.2 juta tahun yang lalu yang telah punah. Fosil spesies ini pertama kali ditemukan di Danau Turkana, Kenya pada tahun 1999 oleh Justus Erus, yang merupakan bagian dari tim Meave Leakey.

        7. Homo (genus)
Homo (istilah bahasa Latin yang berarti "manusia") adalah genus yang terdiri dari manusia modern dan kerabat dekatnya. Genus ini diperkirakan berusia sekitar 2,3 hingga 2,4 juta tahun,  berevolusi dari leluhur australopithecine dengan munculnya Homo habilis. Secara spesifik, Homo habilis diasumsikan sebagai turunan langsung dari Australopithecus garhi yang hidup sekitar 2,5 juta tahun lalu. Namun pada Mei 2010, Homo gautengensis ditemukan, spesies yang dipercaya lebih tua dari Homo habilis.
Perkembangan fisik yang paling mencolok antara dua spesies tersebut adalah peningkatan dalam kapasitas kranial, dari sekitar 450 cc (27 cu in) pada A. garhi menjadi 600 cc (37 cu in) pada Homo habilis. Pada genus Homo, kapasitas kranial meningkat lagi dua kali lipat dari Homo habilis melalui Homo ergaster atau Homo erectus sampai ke Homo heidelbergensis sekitar 0,6 juta tahun lalu. Kapasitas kranial dari Homo heidelbergensis dapat dicocokkan dengan barisan yang ditemukan pada manusia modern.
Kedatangan Homo digagaskan bertepatan dengan bukti pertama dari alat batu (industri Oldowan), dan secara definisi bermulaan dengan Lower Palaeolithic; namun, bukti terbaru dari Ethiopia menempatkan bukti paling awal dari penggunaan alat batu sebelum 3,39 juta tahun lalu. Munculnya Homo bertepatan kira-kira dengan permulaan dari glasiasi kuarterner, awal dari zaman es.
Semua spesies dari genus ini kecuali Homo sapiens telah punah; kerabat terakhir yang hidup, Homo neanderthalensis, punah sekitar 24.000 tahun lalu, meski penemuan terbaru menyatakan bahwa spesies lain, Homo floresiensis, ditemukan tahun 2003, mungkin telah hidup sekitar 12.000 tahun lalu.Homininae lain yang masih hidup  simpanse dan gorila  memiliki ruang geografis yang terbatas. Secara kontras, evolusi manusia adalah sebuah sejarah migrasi dan pencampuran. Menurut kajian genetis, manusia modern kawin dengan "paling kurang dua grup" dari manusia kuno: Orang Neanderthal danDenisovan. Manusia berulang kali meninggalkan Afrika untuk mendiami Eurasia dan akhirnya Amerika, Oceania, dan seluruh dunia.

        8. Megantrophus Paleojavanicus
Megantrophus Paleojavanicus adalah manusia purba yang tertua di Pulau Jawa. bentuknya paling primitif. Fosilnya ditemukan oleh G.H.R Von Koenigswald pada tahun 1936 dan 1941 di Sangiran (Surakarta) yaitu rahang bawah dan atas. Hal serupa juga ditemukan dengan Marks tahun 1952 berupa rahang bawah.
Ciri ciri tubuhnya kekar, rahang dan gerahamnya besar, serta tidak berdagu sehingga menyerupai kera. Megantrophus Paleojavanicus hidup 2 juta sampai 1 juta tahun yang lalu. Megantrophus Paleojavanicus memiliki kelebihan pada bentuk tubuhnya yang lebih besar dibandingkan manusia purba lainnya. Megantrophus Paleojavanicus hidup dimasa Paleolithikum yaitu zaman batu tua. Megantrophus Paleojavanicus ditemukan oleh G.H.R Von Koenigswald pada tahun 1936-1941 di Sangiran dan Marks 1952 di Sangiran.
Berikut arti dari Megantrophus Paleojavanicus, yaitu :
Megan=Besar
Antrophus=Manusia
Paleo=Tertua
Javanicus=Di Jawa
Ciri – cirri dari Megantrophus Paleojavanicus, yaitu :
Memiliki Tulang pipi yang tebal
Memiliki otot kunyah yang tebal
Bertubuh Tegak
Tidak memiliki dagu
Memiliki Tonjolan kening dan belakang yang menonjol
Memiliki volume otak sekitar 450 cc
Nomaden
memakan tumbuhan

17/01/12

Internet dan Intranet

A. Pengertian Internet dan Intranet

          1. Internet

           Internet dapat diartikan sebagai sambungan – sambungan atau hubungan antar PC (personal komputer), baik di rumah – rumah, perusahaan, maupun lembaga pemerintah.

           Fungsi dari internet adalah sebagai sarana menerima dan menyampaikan pesan, hiburan, informasi atau data terhadap dengan apa yang dituju dengan menggunakan internet.

         2. Intranet

         Intranet adalah jaringan komputer khusus yang menghubungkan beberapa komputer dalam suatu perusahaan atau organisasi sehingga terbentuk lingkungan seperti internet tetapi bersifat privat bagi perusahaan bersangkutan. Intranet juga merupakan jaringan computer yang bersifat lokal.


B. Sejarah Perkembangan Internet

            Sebelum internet ada, pada tahun 1969 Departemen Pertahan Amerika telah menggunakan jaringan untuk penelitian militer di bidang informasi dan telekomunikasi, sekaligus upaya membangun sistem informasi yang andal dalam bidang sekuriti atau yang dikenal dengan ARPAnet (Advanced Research Projects Agency Network).

            Selanjutnya internet di gunakan oleh kalangan akademis UCLA (University of California Los Angeles) untuk keperluan penelitian dan pengembangan teknologi. Setelah itu, Pemerintah Amerika Serikat memberikan izin untuk dikomersialkan pada awal tahun 1990.

            Setelah perkembangan teknologi perangkat internet di komputer semakin pesat dan memiliki kemajuan yang tinggi, internet pun semakin menyebar luas dan fungsinya bertambah banyak. Jaringan layanan Indonesia pun telah di sediakan melalui jasa perusahaan – perusahaan telekomunikasi seperti PT Telkom, PT Indosat,dan Ratelindo. Melalui jasa perusahaan telekomunikasi tersebut para pemilik computer hanya dalam hitungan detik sudah dapat menghubungkan komputernya dengan pusat - pusat atau jaringan yang menyediakan semua informasi yang ada di dunia.


C. Istilah – istilah dalam Internet

            Istilah – istilah yang terdapat dalam internet adalah :

  • Web, merupakan fasilitas dari internet yang dapat menampilkan data – data berupa teks, gambar, bunyi, animasi, dan data multimedia lainnya menurut internet
  • World Wide Web (www), merupakan kumpulan penyedia layanan web di seluruh dunia yang dapat menyediakan data yang dapat di gunakan secara bersama – sama.
  • Situs Web (web sites), merupakan sebuah alamat tertentu di www yang menyediakan informasi tertentu. Untuk membuka sebuah situs web, yaitu digunakan browser.
  • Halaman web (web pages), merupakan elemen – elemen penyusun sebuah situs web.
  • Halaman muka (homepage), merupakan halaman muka dari sebuah situs web.
  • Browser, merupakan aplikasi yang digunakan untuk berselancar di dunia internet. Browser dapat memandu pengguna internet untuk berpindah antar situs maupun halaman web dengan prinsip keterkaitan atau hyperlink.
  • Download, merupakan kegiatan mengambil data dari internet ke dalam computer local.
  • Upload, merupakan kegiatan penyalinan dari computer local ke internet.
  • E-mail atau surat elektronik, merupakan sebuah surat yang dapat dikirim melalui internet atau jaringan computer local.
  • Universal Resource Locator (URL), merupakan suatu alamat yang mengacu kepada sebuah tempat tertentu di belantara internet.
  • Hypertext Transfer Protocol (http), merupakan bagian dari sebuah URL yang mengidentifikasi lokasi web dan digunakan dalam protocol HTML.
  • Hub, merupakan sebuah piranti yang diperlukan dalam pembuatan jaringan, agar koneksi ISP menjadi efisien dan biayanya rendah.
  • Klien, merupakan computer pengakses internet. Agar klien dapat mengakses internet diperlukan jasa network provider.
  • Penyedia jada (server), merupakan computer di internet yang berfungsi menyediakan file – file dan layanan kepada klien.
  • Modem, merupakan piranti yang di gunakan oleh sebuah computer untuk dapat berkomunikasi dengan computer lain melalui kabel telepon.
  • Hyperlink, merupakan fasilitas yang berperan mereferensikan sebuah teks atau gambar ke alamat lain di belantara internet.
  • Transmission Control Protocol atau Internet Protocol (TCP atau IP), merupakan kumpulan – kumpulan metode untuk menghubungi server. TCP atau IP meruapakan bahasa standarisasi untul internet.
  • Internet Protocol (IP), merupakan protocol yang digunakan dalma internet, yang secara teknis bermakna suatu bentuk pengisian dan pengalamatan data – data dan informasi yang akan dikirim melalui internet.
  • Alamat IP (IP Address), berfungsi sebagai identitas computer dalam jaringan TCP atau IP. Bentuk dari alamat IP baisanya terdiri dari atas 4 segmen dan tiap segmen ditulis dengan menggunakan angka dari 0 (nol) samapi 255.
  • Mesin Pencari (Search Engine), merupakan sebuah situs web yang dapat digunakan untuk melakukan pencarian informasi tertentu dengan cara memasukan kata kunci (keywords) pencarian.


D. Kegunaan Internet

          Keuntungan menggunakan internet dalam semua bidang (bisnis, akademis, pemerintahan, organisasi, dan yang lainnya), antara lain :

  • Informasi yang di dapatkan lebih cepat dan murah
  • Mengurangi biaya kertas dan biaya distribusi
  • Sebagai media promosi
  • Komunikasi interaktif
  • Sebagai alat dan penelitian pengembangan (research dan development0
  • Pertukaran data


E. Spesifikasi Komputer

          Perangkat yang mendukung untuk koneksi internet, minimal harus memilki spesifikasi sebagai berikut :

  • Komputer prosessor Pentium 133 MHz di anjurkan lebih tinggi
  • Windows 95 atau sistem operasi lain yang setara, di anjurkan yang lebih tinggi
  • Modem adalah hardware untuk menghubungkan computer ke internet melalui line telepon atau alat yang memungkinkan computer untuk menghubungkan computer ke internet melalui line telepon atau alat yang memungkinkan computer untuk berbicara dengan computer lain melalui kabel telepon.
  • Line telepon


A. Sistem Jaringan Internet atau Intranet

            Jaringan computer adalah sebuah kumpulan computer, printer, dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan informasi. Data bergerak melalui kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan computer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak di printer yang sama, dan bersama – sama menggunakan hardware dan software yang terubung dengan jaringan. Setiap computer, printer, atau peripheral yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan computer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan, atau bahkan jutaan node.

          Internet adalah jarngan yang terdiri ata banyak jaringan lain. Internet menggunakan jalur data berkecepatan tinggi, yang disebut backbone. Backbone memungkinkan pengguna untuk bertukar data dengan pengguna lain.

           Ciri – ciri jaringan computer adalah sebagai berikut :

  • Berbagi perangkat keras computer (hardware)
  • Berbagi perangkat lunak computer (software)
  • Berbagi saluran komunikasi (internet)
  • Berbagi data dengan mudah
  • Memudahkan komunikasi antar pemakai jaringan

           Adapun manfaat jaringan computer adalah sebagai berikut :
1. Resource sharing, yaitu dapat menggunakan sumber daya yang ada secara bersama – sama dan mengatasi masalah jarak.
2. Reliabilitas tinggi, dengan jaringan computer kita akan mendapatkan realibilitas yang tinggi dengan memiliki sumber – sumber alternative persediaan.
3. Menghemat uang, computer yang berukuran kecil mempunyai harga yang lebih dibandingkan dengan computer yang berukuran besar.


            1. Cara Kerja Internet

            Setiap computer dan jaringan dalam internet menggunakan protokol (aturan atau prosedur) yang sama untuk mengontrol aliran data. Protokol yang digunakan oleh internet adalah Transmission Control Protocol atau Internet Protocol (TCP atau IP).Kebanyakan computer tidak terhubung langsung ke internet, tetapi mereka terhbunh ke jaringan yang lebih kecil yang terhubung ke backbone internet.

           Internet terdiri atas ribuan computer server, yang menyediakan data dan informasi yang diminta oelh klien, ketika kita menggunakan internet. PC (klien) meminta data ke server. Data ini dipecah menajdi paket – paket kecil dan berjalan melalui banyak jaringan sebelum disatukan kembali di titik tujuan.


           2. Jaringan – jaringan di Internet

            Jaringan computer di bangun dalam bentuk dan ukuran yang sesuai dengan kebutuhan individu atau perusahaan. Berikut ini berbagai macam desain jaringan computer :

           a. Local Area Network (LAN)

           Jaringan local (Local Area Network) merupakan jaringan yang menghubungkan anatra computer satu dengan computer yang lain dalam satu ruangan, bangunan, atau suatu degung. Jaringan ini dipakai untuk mengetahui kerja suatu tim yang memungkinkan pertukaran data maupun berkomunikasi. Media komunikasi yang digunakan dapat berupa kabel jaringan, wireless, dan lain – lain. LAN mempunyai area terbatas, sehingga kemungkinan terjadinya gangguan sangat kecil dan mudah teratasi. LAN dikontrol oleh network administrator yang bertanggung jawab untuk mengatur lalu lintas data dalam jaringan.

            Untuk membentuk ajringan LAN kita hanya membutuhkan sebgai berikut :

  • Sebuah kabel Ethernet sebagai media komunikasi
  • Sebuah Network Interface Card (NIC) atau LAN card
  • Hub yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa computer
  • Beberapa mesin server, seperti gateway atau proxy server dan web server untuk kebutuhan jaringan LAN yang lebih kompleks.

          Teknologi jaringan LAN terdiri atas beberapa jenis, antara lain :

  • Metode Access Ethernet


          Ethernet merupakan metode media akses yang mengizinkan semua host pada sebuah jaringn untuk berbagi bandwidth dan paling banayk digunakan pada saat ini. Ethernet menggunakan teknik Carier Sense Multiple Access with Collisin Detect (CSMA atau CD).


  • Metode Access Token Ring


         Jaringan token ring mengggunakan metode token passing untuk menyediakan akses ke jaringan untuk semua computer. Token ring menggunakan data frame yang lebih besar daripada jaringan internet.

         Token ring dilewatkan dari satu computer yang dikenal istilah NAUN (Nearest Active Upstream Neighbour). Setiap kali computer selesai mengirim data, token ring akan dilewatkan ke NADN (Nearest Active Downstream Neighbour).
Metode Access FDDI (Fiber Distributed Data Interface)

         FDDI menggunakan kabel fiber dan menggunakan metode akses token passing membuat jaringan yang cepat dan handal, FDDI dapat diimplementasikan dengan dua ring, yaitu primay ring (penerima semua data) dan secondary ring (penerima data cadangan). Jika primary ring rusak, dapat digantikan oleh secondary ring.

            b. Wide Are Network (WAN)

            Wide Area Network merupakan jaringan yang menghubungkan ares yang lebih luas, biasanya antara gedung yang satu dengan gedung yang lainnya atau antar daerah yang lebih luas lagi.

            Pada WAN diperlukan banyak network administrator yang dikelola oleh sebuah organisasi. WAN dirancang untuk menghubungkan computer – koputer yang terletak pada cakupan geografis yang luas, seperti dari satu kota ke kota lain dalam satu Negara. Cakupan WAN meliputi 100 – 1000 km. Kecepatan transmisi data berkisar 56 Kbps sampai 512 Kbps. Beberapa komponen yang diperlulkan untuk membangun jaringan WAN adalah modem, saluran telepon, dan wireless.

           c. Jaringan Peer to Peer

           Peer to peer juga dikenal dengan istilah work group. Jumlah dalam sebuah jaringan work group biasanya kurang dari sepuluh. Model jaringan ini banyak digunakan seperti di perumahan, kantor kecil, dan lainnya dengan skala kecil.


B. Mengenal Ukuran Kecepatan Akses Internet


  • Ethernet

Sangat mahal implementasinya
Hampir terdapat di setiap PC
Produsennya sangat banyak
Perlu cabling baru
Jaringan yang besar memerlukan hub atau switch

100 m persegmen

100/10 Mbps


  • Power Line

Menggunakan kabel listrik yang sudah ada
Sudah dilengkapi enkripsi 56-bit DES
Relatif mahal
Lemah terhadap spike, surge, dan brownouts

300 m

14 Mbps


  • Wi-Fi (802.11b)

Relatif murah
Cukup banyak produsennya
Bersifat WECA
Sudah banyak terintegrasi pada notebook
Tidak ada setifikasi
Kecepatannya kurang memungkinkan
Tiga kanal

30 m

11/5,5 Mbps


  • Wi-Fi (802.11a)

Bandwith yang cukup besar untuk melayani multiuser dan distribusi multimedia
Delapan kanal
Tidak banyak terintrogasi dengan notebook
Tidak ada sertifikasi
Harga implementasinya mahal
Sedikit produsen

15-20 m

52/22 Mbps


  • Bluetooth

Sangat murah jika terintegrasi pada PDA atau ponsel
Penggunaannya luas
Konsumsi daya rendah
Throughput rendah
Area jangkauan pendek

9-20 m

1 Mbps/300 Kbps


          1. Ethernet

           Ethernet merupakan teknologi jaringan yang contention-based, jadinya semua sistem berbagi pakai atau berjuang untuk mendapatkan akses data. Hanya satu sistem yang dapat mengirimkan data pada waktu satu waktu atau akan terjadi collision. Ethernet menggunakan suatu sistem yaitu CSMA / CD (Carier Sense Multiple Access with Collisin Detect).

Ketika perangkat sedang mengirimkan data pada jaringan, jika collision lain muncul, waktu mundur akan bertambah dan akan terus bertambah. Untuk menghindari atau mengurangi collision, suatu jaringan harus dibagi ke dalam collision domain kecil. Colission dapat diubah dengan menggunakan bridge dan switch.


          2. Power-line Communication

           a. Lewat Listrik

           PLC tidak jauh berbeda dengan internet umumnya dial-up, yang berbeda sekaligus baru adalah medianya. Secara teoritis PLC (Power Line Communication) mampu menyediakan super kilat hingga 10.000 Kbps.

           Dengan teknologi ini, pengguna juga sekaligus bisa menelfon denagn VoIP (Voice over Internet Protocol), melakukan transfer data video, dan aktivitas berinternet umumnya.

           b. Jalur Jaringan Setrum

           Secara prinsip, pengiriman data melalui kabel setrum ini dilakukan dengan menumpukan sinyal komunikasi yang berisi data dibawah frekuensi gelombang skala rendah 1-50 Mhz. Proses pengaliran sinyal data dalam mekanisme PLC berawal dari Internet Service Provider (ISP) untuk data internet dan Internet Telephony Service provider (ITSP) atau operator telepon untuk data akses teleponi.

           c. Mengoneksikan PLC

            Syarat awal untuk memanfaatkan layanan PLC ini adalah berlangganan jalur PLC ynag kelola oleh PLN, yang nantinya akan menjadi satu – satunya perusahaan yang boelh mengirimkan sinyal data melalui kabel listrik. Jika sudah, modem dan nomor IP yang digunakan untuk akses interent akan didapatkan dan tinggal dicolokan.
Wi-Fi

            Sesuatu yang dibutuhkan untuk menjalankan wireless hnyalah access point (AP) dan wireless card. Jika kamu kesulitan dalam jaringan wireless, set-up Wi-Fi belumlah lengkap sebelum kamu mengamankan jaringan dari pihak jahat. Perangkat USB juga memberikan dukungan kepada Wi-Fi ke PC manapun melalui Port USB.

          3. Bluetooth

           Bluetooth adalah suatu standar yang dikembangkan oleh suatu kelompok pabrik elektronika yang mengizinkan peralatan elktronik macam apapun dari computer dan telepon seluler hingga keyboard dan headphone ntuk membuat koneksi sendiri, tanpa kawat, kabel atau perangkat langsung dari pemakai.

06/01/12

Profile 2 PM

Name : Ok Taecyeon
Role in 2PM : Rapper, Dancer
Nickname : Okcat, Jeemseung (beast), Choco Taec, Rich Teeth, OkDaeri, Oktizen, JjitTaecyeon
Date of birth : 27th December 1988
Height : 185cm
Weight : 76kg
Blood Type : AB
Religion : Christian
Languages : English & Korean, Japanese, Chinese, Spanish (in order of fluency)
School : Dankook University
Hobbies : Music appreciation, Wakeboarding, Skiing
Specialties : Cooking
Ideal Woman : A girl who does her own stuff well
Fav Food : All the food

Name : Jang Wooyoung
Role in 2PM : Sub Vocal, Dancer
Nickname : Boo-ung-ee (Owl), AngAng
Date of birth : 30th April 1989
Height : 178cm
Weight : 65kg
Blood Type : B
Religion : Buddhist
Languages : Korean, minimal English (in order of fluency)
School : Howon University
Hobbies : Music appreciation, Websurfing
Specialties : Dance
Ideal Woman : A girl that comes into his heart immediately
Fav Food : All the food 

Name : Lee Junho
Role in 2PM : Main Vocal, Dancer
Nickname : Hwang-jae (Emperor)
Date of birth : 25th January 1990
Height :
 177cm

Weight : 67kg
Blood Type : A
Religion : Christian
Languages : Korean, English (in order of fluency)
School : Howon University
Hobbies : Music appreciation, Watching dance videos, Studying composing, Reading, Looking at fashion styles, Surfing the net
Specialties : Dance, Beatbox, Singing
Ideal Woman : A girl who will take care of her kids well
Fav Food : All the food

Name : Hwang Chansung
Role in 2PM : Rapper, Sub Vocal, Dancer
Nickname : Perry, Pwang-ga (Cold?), Hwang General, Old Maknae
Date of birth : 11th febuary 1990
Height : 184cm
Weight : 75kg
Blood Type : B
Religion : Buddhist
Languages : Korean, Minimal English (in order of fluency)
School : Howon University
Hobbies : Music appreciation, Exercising, Gaming
Specialties : Taekwondo, Gumdo
Ideal Woman : A girl who’s eyes are nice (like nice personality)
Fav Food : All the food


Name : Kim Junsu
Role in 2PM : lead Vocalist
Nickname : Jun.K, Panda
Date of birth : 15th January 1988
Height : 180cm
Weight : 66kg
Blood Type : A
Religion : Buddhist
Languages : Korean, English (in order of fluency)
School : DongA School For The Arts
Hobbies : Composing, Fashion, Collecting accessories and shoesSpecialties : Singing, Writing (themes)
Ideal Woman : A girl who looks pretty when she smiles
Fav Food : Sourpatch, Sushi





Name : Nichkhun Buck Horvejkul
Role in 2PM : Sub Vocal, Dancer
Nickname : Khunnie Boy, Khunnio Boo, Khun-ddaeng, Thai Prince
Date of birth : 24th June 1988
Height : 180cm
Weight : 64kg
Blood Type : O
Religion : Buddhist
Languages : English, Thai, Korean, Japanese, Chinese (in order of fluency)
School : none at the moment
Hobbies : Playing the piano, Exercising, Listening to music, Watching movies, Taking pictures
Specialties : Playing the piano, Acrobatics
Ideal Woman : A nice, cute, and good girl
Fav Food : There isn’t a food that he doesn’t like